Bulog Pastikan Stok Beras Ritel Modern Kembali Normal

KILATNUSANTARA.COM, Jakarta: Badan Urusan Logistik (Bulog) memastikan ketersediaan beras di berbagai pengecer modern sudah normal. Oleh karena itu, kami berharap masyarakat tidak lagi khawatir akan kekurangan beras.

“Halo sahabat BULOG! Ketersediaan beras di pengecer modern mulai normal. Jadi sobat BULOG jangan khawatir,” tulis Bulog di akun Instagram resminya, Senin (19/2/2024).

Unggahan tersebut memuat sejumlah foto persediaan beras di sejumlah toko ritel modern di berbagai daerah. Mulai dari Medan, Bekasi, Yogyakarta, Ambon dan berbagai daerah lainnya.

Unggahan akun Instagram resmi Bulog @perum.bulog mengenai ketersediaan beras normal di ritel modern. (Foto: Instagram @perum.bulog)

Sementara itu, Presiden Joko Widodo mengungkap biang keladi kenaikan harga beras di Indonesia. Menurut dia, harga beras yang naik akibat perubahan cuaca dan iklim menyebabkan gagal panen.

“Mengapa jumlahnya meningkat? Karena ada yang namanya perubahan iklim, maka ada yang namanya perubahan cuaca. Jadi gagal panen, produksi turun, sehingga harga naik,” kata Presiden Jokowi pada acara bantuan beras di Tangsel, Senin (19/2/2024).

Padahal, lanjut Kepala Negara, gagal panen tidak hanya terjadi di Indonesia. Hal ini juga terjadi di seluruh negeri.

Baca juga: Presiden Ungkap Pelaku Kenaikan Harga Beras

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat harga beras di sejumlah daerah mengalami kenaikan pada minggu ketiga Februari. Tadinya pada minggu kedua berjumlah 161 daerah, kini menjadi 179 daerah.

“Jumlah daerahnya bertambah. Minggu kedua sampai minggu ketiga,” kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik Puji Imartini dalam rapat pengendalian inflasi daerah di Jakarta, Senin (19/02/2024).

Baca Juga: BPS mencatat kabupaten-kabupaten mengalami kenaikan harga beras

Puji mengatakan, harga rata-rata beras nasional adalah Rp 14.380 per kilogram. Tercatat, harganya mengalami kenaikan sejak minggu kedua Februari yakni Rp 14.166 per kilogram.


Tinggalkan Balasan