Kemendikbudristek Komitmen Bangun Pendidikan Tinggi Adaptif dan Berkualitas.

KILATNUSANTARA.COM, Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi (Ditjen Diktistek) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengikuti pameran pendidikan tinggi terbesar di Indonesia. Yaitu Indonesia Pameran Pelatihan Pendidikan Internasional (IIETE) 2024 akan diselenggarakan di Jakarta Convention Center, 22-25 Februari 2024.

Ketua tim kerja sama dan kehumasan Direktorat Jenderal Pendidikan dan Teknologi Yayat Hendayana mengatakan pameran ini bermanfaat bagi calon mahasiswa yang sedang mencari perguruan tinggi terbaik. Ditjen Dikti, lanjut Yayat, tetap berkomitmen membangun pendidikan tinggi yang lebih adaptif dan berkualitas.

“Pemerintah terus berperan aktif dalam menjembatani akses pendidikan tinggi bagi seluruh lapisan masyarakat. Oleh karena itu, kami berharap pameran ini dapat memberikan kesempatan pendidikan tinggi bagi calon mahasiswa sesuai minat, bakat, dan cita-citanya,” kata Yayat saat membuka pameran, seperti dikutip Jumat (23/02/2024).

Baca juga: Pameran pendidikan tinggi terbesar di Indonesia resmi dibuka

Ketua Tim Kerja Sama dan Humas Ditjen Diktiristek, Yayat Hendayana dalam sambutannya pada pembukaan Indonesia International Education Exhibition 2024 (IIETE) yang digelar di Jakarta Convention Center, 22-25 Februari 2024. (Foto: Humas Diktiristek)

Selain itu, kata Yayat, IIETE 2024 akan menjadi panggung bagi Ditjen Dikti untuk menghadirkan kepada masyarakat berbagai inovasi dan peluang dalam dunia pendidikan tinggi. Khususnya calon mahasiswa baru.

Salah satu yang menjadi sorotan adalah groundbreaking Kampus Merdeka Belajar (MBKM). Sebuah konsep transformasi sistem pendidikan tinggi Indonesia yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengembangkan potensinya.

“Sekaligus memperoleh kompetensi yang relevan dengan dinamika global. Ini penting,” kata Yayat.

“Kami berharap pameran ini juga dapat membuka peluang kemitraan kedua negara melalui perguruan tinggi untuk menjawab tantangan masa depan.” “Sekaligus bersiap untuk menginternasionalkan dunia pendidikan tinggi Indonesia,” ujarnya.


Tinggalkan Balasan