KILATNUSANTARA.COM, Jakarta: TNI Angkatan Laut bersama Angkatan Laut Amerika Serikat (US Navy) dan Korps Marinir Amerika (USMC) akan melakukan latihan militer gabungan. Latihan yang disebut “Kerja Sama, Kesiapsiagaan dan Pelatihan Air 2024” (Pelatihan CARAT 2024) akan dilaksanakan di perairan Provinsi Lampung pada bulan Mei 2024.
Keterangan tertulis Kementerian TNI Angkatan Laut menyebutkan materi pelatihan meliputi proses pengambilan keputusan dan pertukaran pengetahuan atau subject matter expert exchange (SMEE). Lalu ada pula latihan perorangan maupun latihan gabungan pertahanan pantai (Anti Amfibi) yang melibatkan sejumlah aset pertahanan.
Survei tempat pelatihan pertahanan pantai (anti amfibi) oleh Marinir Indonesia dan Marinir Amerika. Foto: apotik
“Akan ada latihan pertahanan pantai gabungan yang mengintegrasikan angkatan darat, unsur angkatan laut, dan unsur udara. Sedangkan unsur yang terlibat adalah kapal perang, helikopter, pesawat terbang, drone, Kopaska, marinir, insinyur, medis, hukum, dan kemasyarakatan, kata siaran pers TNI Angkatan Laut, Jumat (15/3).
Selain latihan militer, kegiatan ini juga akan menjalankan misi kemanusiaan bagi personel militer kedua negara. Di antaranya perbaikan fasilitas umum, pembersihan pantai, pengobatan gratis, dan pemberian bantuan sosial.
“Latihan CARAT 2024 bertujuan untuk meningkatkan kerja sama dan membangun persahabatan antar negara. “Juga sebagai wadah bagi prajurit TNI Angkatan Laut untuk meningkatkan profesionalismenya guna mewujudkan sumber daya manusia yang profesional, modern, dan sehat,” ujarnya.
Delegasi TNI Angkatan Laut mematangkan konsep pelatihan tersebut bersama delegasi Angkatan Laut AS dan Korps Marinir AS. (Foto: Dispenal)
Untuk mematangkan konsep pelatihan, kedua delegasi melakukan kajian wilayah pelatihan dan rapat akhir perencanaan pelatihan. Delegasi TNI Angkatan Laut berjumlah 37 perwira, sedangkan delegasi Angkatan Laut Amerika Serikat dan Korps Marinir Amerika Serikat (USMC) berjumlah 16 perwira.
Pelatihan ini akan digelar di dua lokasi yakni Mabes Yonif 7 dan Mabes Yonif 9, Pasawaran, Lampung. Sementara itu, pelatihan di tempat sedang dilakukan perairan teluk Rathai dan Piabung, serta Pusdiklat Korps Marinir, Lampung.