Arab Saudi Beri Pelatihan Pertolongan Pertama di Jakarta

KILATNUSANTARA.COM, Jakarta: King Salman Center for Humanitarian Aid and Relief (KSRelief) menyelenggarakan pelatihan pertolongan pertama tingkat lanjut bagi para relawan di Jakarta. Program ini melibatkan tenaga medis Rumah Sakit Islam Cempaka Putih (RS) Jakarta dan masyarakat pada tanggal 27 April hingga 3 Mei 2024.

“Target kami menjangkau sekitar 450 peserta pelatihan, namun alhamdulillah saat ini sudah mencapai 490 peserta pelatihan. “Pelatihan ini merupakan yang keempat kalinya di Indonesia,” kata Direktur Medis Pelatihan Relawan Pertolongan Pertama KSRelief Lanjutan, Dr. Amir Ali, di RS Islam Jakarta Cempaka Putih, Jakarta, Kamis (2/5/2024).

Amir menjelaskan, pelatihan tersebut terbagi dalam enam materi P3K tingkat lanjut. Ia berharap setelah pelatihan, para peserta dapat mempraktekkan berbagai ilmu yang diperolehnya untuk pasien trauma.

“Mereka bahkan dapat memberikan perawatan yang baik untuk anak-anak atau anak-anak yang berada dalam situasi kritis.” “Apalagi saat pasien tidak sadarkan diri,” jelasnya.

“Jadi bagaimana kita mengatasi hal ini? Bagaimana kita bisa membuka jalan bagi mereka dan dalam semua ini dengan prosedur medis dan agar mereka bisa berlatih dengan baik,” ujarnya.

Secara khusus, Amir mengapresiasi keaktifan para peserta selama program berlangsung. Amir optimis para peserta mampu menyerap berbagai materi yang diberikan selama seminggu terakhir.

“Saya terkejut dengan penyedia layanan kesehatan di Indonesia, mereka sangat baik, pintar, tertarik mempelajari setiap kata yang kami sebutkan dalam kursus dan akurat. “Mereka benar-benar sangat pintar dan Insya Allah mereka memahami pokok-pokok tujuan kursus kita,” ujarnya.

Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Faisal Abdullah H. Amodi mengatakan, baTujuan pelatihan KSRelief mencerminkan peran Arab Saudi dalam memberikan bantuan kemanusiaan di seluruh dunia. ““Ini juga bagian kita sebagai umat Islam,” ujarnya.

“Tentu ini bagian dari kerja sama kebaikan dan ketakwaan sesama umat Islam yang patut kita dorong. Program ini mencerminkan betapa pentingnya peran Arab Saudi di dunia, dalam memberikan bantuan kemanusiaan dan juga bantuan sosial.’

Direktur Medis Pelatihan Relawan Pertolongan Pertama Tingkat Lanjut KSRelief, Dr. Amir Ali, memberikan materi pelatihan. (Foto: RRI/Retno Mandasari)

Plt Dirjen RS Islam Jakarta Cempaka Putih, Teguh Pantjatmono mengatakan, proProgram bantuan kedua KSRelief dianggap efektif. Utamanya dengan berbagai materi yang dibutuhkan para peserta yang berlangsung mulai tanggal 27 April.

“Pesertanya dari kalangan medis (seperti) dokter, perawat dan masyarakat umum dan itu dalam bentuk pelatihan penyegaran, sangat perlu untuk bisa dilaksanakan. “Dari segi pelatihan, pelatihannya sendiri memakan waktu hampir tiga bulan,” kata Teguh.

“Kami berharap renovasi ini dapat dilakukan kembali dan kami sangat berterima kasih kepada Kerajaan Arab Saudi.” Semoga bisa terjalin kembali. “Ini merupakan program sosialisasi yang kedua, yang pertama dilaksanakan sekitar setahun yang lalu di Pusdiklat.”

Pelatihan pertolongan pertama sukarelawan tingkat lanjut KSRelief mencakup tujuh spesialisasi medis darurat dari Arab Saudi. Sementara itu, program ini berjalan keempat kalinya di Indonesia dengan melibatkan sekitar 490 peserta.


Tinggalkan Balasan