KILATNUSANTARA.COM, Dabo Singkep: TNI Angkatan Laut (AL) mengerahkan sejumlah kapal baik besar maupun kecil untuk terus mendistribusikan logistik yang diperlukan untuk pemilu. Hal ini dilakukan agar seluruh logistik dapat diterima KPPS sebelum hari pemungutan suara.
Misalnya saja saat mendistribusikan logistik pemilu ke sejumlah kabupaten di satu provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Pangkalan TNI Angkatan Laut Dabo Singkep (Lanal) akan mengerahkan kapal patroli KRI Beladau-643 untuk dapat menyediakan logistik Pilkada Kabupaten Linga.
Logistik pemilu yang berada di gudang penyimpanan KPU dibawa ke Dermaga Penarik dan selanjutnya dibawa KRI Beladau-643 menuju Pulau Pekajang pada Senin (12/2/2024). Personil kepolisian KPU, Bawaslu dan Kabupaten Lingga serta Koramil 05/Daek berada di kapal tersebut untuk mengawasi logistik pemilu.
“Kami siap mendukung pendistribusian logistik pemilu hingga pulau-pulau terpencil di Kabupaten Lingga demi menyukseskan Pilkada 2024. Kami siapkan satu unit dari kapal Tanjung Buku Patkamla dan satu unit Sea Ride,” kata Komandan Lanal Dabo Singkep Marinir. Letkol (P) Tri Hermawan dalam keterangan tertulis yang diterima RRI, Selasa (13/2/2024).
Panglima Lanal Dabo Singkep bersama Ketua KPU dan Bawaslu Kab. Lingga memeriksa kapal yang akan membawa logistik pemilu. Foto: apotik
KPU Kabupaten Lingga juga mengapresiasi upaya Lanal Dabo Singkep dalam membantu KPU mendistribusikan logistik pemilu. Dibutuhkan waktu berjam-jam untuk mencapai pulau-pulau paling terpencil di kawasan Lingga.
Ibarat pelayaran dari Pelabuhan Jagoh Dabo Singkep menuju Desa Pekajang, dibutuhkan waktu sekitar 7 jam melalui jalur laut. Kondisi akan semakin sulit jika cuaca buruk menyebabkan gelombang tinggi.
“Terima kasih dan apresiasi kami sampaikan kepada TNI Angkatan Laut Lanal Dabo Singkep yang berhasil mengirimkan logistik pemilu ke desa paling selatan di Kepulauan Riau. Apalagi di tengah kondisi cuaca ekstrem saat ini, pemungutan suara di sana tetap bisa dilaksanakan sesuai jadwal, kata Ketua KPU Kabupaten Linga Ardi Auliya.
Secara terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali menegaskan perintahnya kepada seluruh prajurit TNI AL. Bahwa Prajurit TNI Angkatan Laut wajib turut serta dan bertanggung jawab atas terselenggaranya pemilu yang lancar, aman, dan damai.